Cara Instal Windows 10 Paling Mudah

1. Cara Setting BIOS Terlebih Dahulu

Seperti yang telah saya katakan sebelumnya, anda harus setting BIOS agar booting pertama kali dilakukan dari DVD. Karena defaultnya komputer/ laptop booting pertama kali dari HDD, maka anda harus menggantinya dengan cara sebagai berikut :
1. Nyalakan atau restart komputer/ laptop anda. Setelah itu, tekan tombol DEL(Delete) berulang kali sampai muncul tampilan BIOS seperti gambar dibawah ini. Oh yah, tidak semua komputer/ laptop menggunakan tombol DEL untuk masuk ke menu BIOS loh, ada beberapa tombol yang paling umum digunakan seperti F1, F2, atau Fn+F2 tergantung manufacturernya. Selanjutnya pindah ke tab Boot menggunakan tombol ◄ ►.

2. Seperti yang anda lihat bahwa Hard Drive atau HDD berada pada urutan teratas. Hal tersebut menandakan bahwa booting pertama kali dilakukan dari HDD.

3. Supaya booting pertama kali dilakukan dari DVD, silakan pilih CD-ROM Drive kemudian geser menggunakan tombol +/ – sampai berada di urutan teratas seperti yang tampak pada gambar berikut.

4. Jangan lupa masukkan DVD installer windows 10nya ke DVDROM, kemudian simpan hasil settingan BIOS anda tadi dengan menekan tombol F10, lalu pilih Yes.

2. Langkah-langkah Instalasi Windows 10

Setelah anda sudah setting BIOS agar booting pertama kali dari DVD, saatnya anda melakukan instalasi windows 10. Simak langkah-langkah berikut ini untuk menginstall windows 10 :

1. Tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi windows 10. Misalkan anda dihadapkan kembali dengan tampilan seperti ini pada tengah-tengah proses instalasi, jangan tekan tombol apapun ya, karena anda akan dibawa kembali ke proses awal instalasi jika melakukannya.
   
2. Pilih Indonesian (Indonesia) pada Time and currency format, untuk yang lainnya seperti Language to install dan Keyboard or input method biarkan default, tidak usah diganti.
   
3. Selanjutnya pilih Install now.
   
4. Kemudian centang I accept the license terms, lalu pilih Next untuk melanjutkan.
   
5. Pada langkah berikut ini, silakan pilih Custom: Install Windows only (advanced).
   

3. Tahap Partisi (Perhatikan!)

1. Misalkan anda ingin melakukan install ulang maupun upgrade/ downgrade dari sistem operasi windows lama anda ke windows 10, cukup delete Drive 0 Partition 2 (partisi C:) dan Drive 0 Partition 1 : System Reserved, nanti secara otomatis, kedua partisi yang anda hapus tersebut menjadi Unallocated Space (belum dipartisi).
2. Nah, selanjutnya silakan buat partisi baru lagi dan jadikan Drive 0 Partition 2 sebagai lokasi instalasinya, lalu pilih Next untuk melanjutkan. Dengan begitu, data-data pada partisi lain tetap aman (tidak terhapus). Lebih jelasnya, simak video pendek berikut ini (Jika anda menggunakan ponsel saat membaca tutorial ini, pastikan anda menggunakan browser Chrome atau Mozilla agar videonya dapat diputar dengan baik):

Sumber : nesabamedia

1.  

Mengatasi The Microsoft.ACE.OLEDB.12.0

Pada tutorial kali ini saya akan membahas menganai masalah yang sering terjadi pada rekan-rekan yang akan membuat Aplikasi dengan VB .NET yaitu ketika running Aplikasi terjadi problem atau pesan Error "the Microsoft.ACE.OLEDB.12.0' provider is not registered on the local machine".

Biasanya jal ini sering terjadi ketika :
Anda sedang membuat Aplikasi dengan VB .NET database menggunakan Access
Masalah yang muncul biasanya pada proses koneksi database.

Berikut contoh penampakannya :

Contoh diatas terjadi ketika akan menghubungkan databaseVB24.accdb yang tersimpan di drive D.

Atau contoh lagi seperti ini :

Untuk mengatasinya adalah sebagai berikut :

1. Anda harus cek apakah anda menggunakan Office versi 32 bit?
Langkah yang ini saya sering berikan kepada teman-teman yang email ke saya atau SMS kesaya, dimana saya minta user yang bermasalah cek terlebih dahulu Office yang digunakan. Ternyata mereka menginstall Office versi 64 bit. Saya sarankan anda menginstall office versi 32 bit saja, kemudian anda coba kembali.
Jika masih belum bisa, silahkan anda restart komputer dan dicoba lagi.

2. Download dan Install Access Database Engine
Bagaimana jika anda susah mencari Office dengan Type 32 bit. Untuk Cara kedua ini anda bisa lakukan dengan Install Access Database Engine. Anda bisa download pada web Microsoft dengan KLIK DISINI
Silahkan anda download dan Install kemudian anda restart komputer anda dan dicoba kembali

Sebenarnya ada beberapa cara lain selain 2 langkah diatas, Yaitu dengan mengedit Registri pada OS Windows anda, namun dari sekian banyak yang saya beri solusi dengan dua langkah diatas berhasil.

Ulasan Radeon RX 550

 

Radeon™ RX 550

Game eSports paling populer di dunia seperti League of Legends, DoTA 2, Counter Strike: Global Offensive, dan bahkan Overwatch nyatanya tidak harus menggunakan kartu grafis dengan harga mahal untuk menjalankannya! Ya, berkat produk kartu grafis terbaru dari AMD, Radeon™ RX 550 dengan fitur super lengkap namun dibanderol dengan harga sangat terjangkau di kisaran 1 Jutaan Rupiah, gamers dengan budget terbatas yang tetap menginginkan kualitas gaming mumpuni akhirnya bisa mewujudkan impiannya akan PC Gaming tangguh.
Lalu apa saja kelebihan yang dimiliki oleh kartu grafis Radeon™ RX 550 ini? Mari kita simak pembahasan lengkapnya pada artikel berikut!

Spesifikasi Teknis Kartu Grafis Radeon™ RX 550

Anda bisa melihat spesifikasi teknis lengkap dari kartu grafis Radeon™ RX 550 ini pada tabel berikut. Radeon™ RX 550 hadir dalam 2 varian dengan memori 2GB dan 4GB. Anda bisa memilih sesuai kebutuhan dan dana yang tersedia dimana kedua varian akan berbeda dari segi harga dengan selisih sekitar 300 ribu hingga 400 ribu Rupiah.

Product Specifications	Radeon RX 550 (DT)
Compute Units	8
Stream Processors	512
Clock Speeds (Boost / Base)	1183Mhz/1100MHz
Peak Performance (TFLOPS)	Up to 1.1
Memory Speed (Effective)	Up to 7.0 Gbps
Texture Units	32
ROPs	16
Memory Bandwidth	Up to 112 GB/s
Memory Interface	128 bit
Memory Type	GDDR5
GCN Architecture	4th Generation
AMD FreeSync™ Technology 5	Yes
DirectX® 12 and Vulkan™ Support	Yes
HDMI™	4K60 support
DisplayPort Version 6	1.4
HDCP	2.2

Radeon™ RX 550 berbasis arsitektur Polaris dengan teknologi 14nm FinFET ini sudah dilengkapi dengan 8 compute units dan 512 stream processors dengan kecepatan GPU di kisaran 1,100MHz base/1,183MHz boost clock yang pastinya sudah tangguh untuk pengolahan grafis. Namun berkat arsitektur baru yang mengizinkan TDP lebih rendah, kartu grafis yang terbilang sangat efisien ini tidak membutuhkan banyak daya untuk bisa menjalankan game eSports atau menjalankan multimedia pada Home Theater PC. Oleh karena itu, desain Radeon™ RX 550 hanya mengambil tenaga dari slot PCIe motherboard, tanpa membutuhkan kabel power ekstra.

Fitur apa saja yang Ditawarkan oleh Radeon™ RX 550?

Tak hanya menawarkan harga yang bersahabat dan efisiensi dari segi daya, kartu grafis Radeon™ RX 550 juga menawarkan berbagai kelengkapan fitur, diantaranya adalah sebagai berikut:

• Radeon Software versi terbaru yang disertakan pada paket instalasi driver kartu grafis Radeon™, mampu memberikan dorongan performa dan efisiensi daya optimal, cukup dengan melakukan sedikit pengaturan pada antarmuka yang disediakan. Dilengkapi dengan fitur Radeon Chill, Anda bahkan dapat menghemat daya kartu grafis sekaligus menjaga suhu agar tetap dingin secara otomatis. Anda juga bisa merekam kegiatan gaming Anda sambil melakukan streaming dengan mudah menggunakan fitur Radeon ReLive yang semua fitur ini bisa diaktifkan melalui Radeon Software.
• Kompatibel dengan teknologi DirectX® 12 & Vulkan™ API, menjadikan kartu grafis Radeon™ RX 550 sebuah kartu grafis yang future proof, mengingat akan banyak bermunculan game dan aplikasi terbaru yang menerapkan teknologi tersebut untuk mendapatkan kinerja kartu grafis paling optimal, paling cepat dan paling efisien.
• Mendukung fitur teknologi Radeon FreeSync™ yang dapat menghilangkan tearing & stuttering saat gaming, serta dukungan teknologi modern seperti port HDMI 2.0b dan koneksi DisplayPort 1.4, Radeon™ RX 550 juga sangat cocok untuk Home Theater PC karena sudah memungkinkan untuk menangani pemutaran video hingga resolusi 4K dengan dukungan decoding dan encoding HEVC serta dilengkapi dukungan video format High-Dynamic-Range (HDR) berkualitas tinggi.

Radeon™ RX 550, Pilihan Terjangkau untuk 4K Home Theater PC

• Dilengkapi AMD Eyefinity Technology Radeon™ RX 550 juga mampu menghadirkan pengalaman gaming lebih leluasa dan immersive berkat kemampuan menggabungkan beberapa layar menjadi satu layar yang lebih luas.

Bebas Stuttering dan Tearing Saat Gaming Berkat Dukungan Teknologi FreeSync™ Pada Radeon™ RX 550

• Dukungan fitur Frame Rate Target Control yang dapat diakses melalui Radeon Software, juga mengizinkan Anda untuk menghemat daya dan menjaga suhu kartu grafis agar tetap dingin seperti halnya Radeon Chill, hanya saja tidak secara otomatis, melainkan harus menentukan batasan framerate per detik maksimal yang bisa dihasilkan kartu grafis secara manual.
• Virtual Super Resolution (VSR) mengizinkan Radeon™ RX 550 untuk merender game ke resolusi lebih tinggi hingga 4K untuk kemudian di rescale ke resolusi lebih rendah sesuai dengan spesifikasi monitor yang gamers Memakai fitur ini kamu akan mendapatkan kualitas grafik menawan setara resolusi 4K saat memainkan game favorit pada layar Full HD 1080p milikmu.
• Untuk yang ingin memainkan game Virtual Reality ringan menggunakan Radeon™ RX 550, Anda sudah bisa merasakan kualitas permainan mulus seperti halnya di dunia nyata berkat dukungan teknologi AMD LiquidVR™.

Menilik Performa Radeon™ RX 550 untuk Berbagai Kebutuhan

Radeon™ RX 550 merupakan kartu grafis yang sangat pas sekali untuk entry-level gamers karena harga yang sangat terjangkau namun cukup kompetitif untuk menjalankan game-game eSports populer seperti DoTA 2, League of Legends, Counter Strike: Global Offensive, Overwatch dan lain sebagainya. Anda bisa melihat pengujian berikut yang memastikan bahwa Radeon™ RX 550 bisa menjalankan semua game tersebut mulus di atas 60 FPS pada resolusi Full HD¹.

Radeon™ RX 550 Tangguh Untuk Jalankan Beragam Game eSports Populer, Mulus di Atas 60 FPS!

Anda bahkan bisa memperoleh lebih banyak keuntungan saat gaming dengan mengaktifkan fitur Radeon Chill! Terbukti saat menjalankan game Counter Strike : Global Offensive, Radeon™ RX 550 mampu menghemat daya hingga 37% lebih banyak dan menjaga suhu kartu grafis hingga 15°C lebih dingin dibandingkan saat menonaktifkan fitur ini. Dengan mengurangi jumlah render frame  sesuai kebutuhan pengguna, terdapat peningkatan waktu respons saat bermain game hingga 41% lebih cepat saat mengaktifkan fitur ini, sehingga sangat bermanfaat terutama untuk atlit eSports yang membutuhkan kinerja tinggi saat bertanding. Anda bisa menyimak manfaat fitur Radeon Chill lebih banyak dengan menyimak artikel Radeon Chill, Fitur Kaya Manfaat untuk Pengguna Kartu Grafis Radeon™.

Dapatkan Keuntungan Lebih dengan Aktifkan Fitur Radeon Chill di Radeon™ RX 550

Lalu bagaimana performa Radeon™ RX 550 jika dibandingkan dengan produk kompetitor? Menurut review dari salah satu media terpercaya Relaxed Tech, Radeon™ RX 550 dengan harga hanya 1 Jutaan Rupiah mampu mengalahkan kartu grafis terintegrasi pada prosessor kompetitor dengan harga yang terbilang jauh lebih mahal!
Coba bayangkan posisi Anda sebagai gamers dengan dana terbatas, dibandingkan Anda membeli prosessor kompetitor dengan harga hampir 5 Juta Rupiah namun dengan performa kartu grafis terintegrasi tidak seberapa untuk gaming, akan lebih masuk akal jika Anda memilih kartu grafis Radeon™ RX 550 dan memasangkannya dengan prosessor powerful namun bersahabat di kantong seperti Ryzen™ 5 yang harganya hanya sekitar 2 Jutaan. Dengan modal sekitar 3 jutaan Anda sudah bisa mendapat performa PC gaming yang jauh lebih mumpuni untuk menjalankan game favorit Anda. Mana yang lebih menguntungkan? Pastinya Anda akan lebih diuntungkan dari segi value jika berinvestasi dengan Radeon™ RX 550.

Tak hanya itu bagi Anda para professional yang membutuhkan kartu grafis terjangkau untuk pembuatan konten, Radeon™ RX 550 juga bisa menjadi pilihan upgrade terbaik dengan performa tinggi. Pada saat melakukan editing gambar di aplikasi Adobe Photoshop, Radeon™ RX 550 terbukti 7x lebih cepat dibanding kartu grafis terintegrasi Intel HD 530 pada prosessor i7-6700K dan kartu grafis Radeon™ R7 250 yang sudah berumur 2 tahun lalu². Begitu juga pada saat melakukan editing video dengan aplikasi Adobe Premiere Pro, Radeon™ RX 550 kembali membuktikan kemampuannya sebagai yang paling cepat hingga 19x lipat dibandingkan kartu grafis terintegrasi Intel HD 530 dan kartu grafis Radeon™ R7 250³.

Lalu bagaimana jika Radeon™ RX 550 dibandingkan dengan kartu grafis kompetitor GTX 750Ti yang dibanderol dengan kisaran harga hampir sama? Walaupun sama-sama memiliki kelebihan mampu memainkan game-game eSports populer di atas 60 FPS, Radeon™ RX 550 tetap mampu menawarkan value lebih tinggi bagi penggunanya. Anda bisa melihat perbandingannya secara jelas pada tabel di bawah ini, dimana Radeon™ RX 550 mampu menawarkan fitur tambahan mulai dari fitur Radeon Chill untuk penghematan daya yang tidak disajikan oleh kompetitor, fitur serupa dengan kompetitor: Radeon FreeSync™ untuk menghilangkan stuttering dan tearing namun dengan harga monitor  di pasaran yang jauh lebih terjangkau, mampu memberikan kualitas multimedia tak tanggung-tanggung hingga resolusi 4K, dan future ready karena dilengkapi berbagai dukungan teknologi masa depan seperti slot HDMI 2.0 yang akan menjadi standar monitor masa depan. Tentunya pada kasus ini, jelas untuk pilihan kartu grafis di bilangan harga 1 Jutaan, Radeon™ RX 550 adalah pemenang bagi mereka yang menginginkan kartu grafis serba guna dengan harga bersahabat.

Perbandingan Fitur Radeon™ RX 550 dengan GTX 750Ti

Tersedia Monitor FreeSync™ yang Tawarkan Fitur Serupa Dengan Kompetitor Namun Dengan Varian Lebih Banyak dan Harga Lebih Terjangkau

Kesimpulan Mengapa Anda Harus Membeli Radeon™ RX 550

• Cocok untuk Anda yang menginginkan kartu grafis terjangkau untuk gaming eSports mulus di atas 60 FPS!
• Cocok untuk Anda yang ingin merakit Home Theater PC dengan harga terjangkau namun sudah mumpuni untuk multimedia berkualitas tinggi hingga resolusi 4K.
• Cocok untuk gamers aktif yang sering menggunakan PC secara intensif untuk kegiatan gaming, namun ingin tetap menghemat pemakaian listrik dan menjaga suhu kartu grafis tetap dingin secara mudah karena Radeon™ RX 550 sudah dilengkapi dengan fitur Radeon Chill yang dapat melakukannya secara otomatis.
• Cocok untuk professional yang membutuhkan kartu grafis harga terjangkau untuk kegiatan editing gambar atau video ringan menggunakan Adobe Photoshop dan Premiere Pro.
• Cocok untuk Anda yang menginginkan kartu grafis yang sudah Future Proof karena kompatibel untuk menjalankan game dan aplikasi dengan API terbaru DirectX® 12 dan Vulkan™.
• Radeon™ RX 550 mampu tawarkan value lebih dibanding kompetitor dengan fitur lebih banyak namun harga bersahabat.

Jadi tidak perlu lagi ragu untuk segera beralih menggunakan kekuatan Radeon™ RX 550! Segera dapatkan di toko terdekat langganan Anda.
Catatan Kaki:

1. Pengujian dilakukan oleh AMD Performance Labs pada 2 Maret 2017 menggunakan Intel Core i7 6700K (@4.0GHz), 1x8GB DDR4-2667 MHz memory, AMD web driver 17.1.1, Intel Display Driver 20.19.15.4590 dan Windows 10 (64bit). Konfigurasi PC dengan perangkat dari produsen berbeda mungkin menyebabkan perbedaan hasil pengujian. Berikut merupakan game yang diujikan pada resolusi 1080p: Counter Strike: Global Offensive (Ultra Presets, DX9), DOTA 2 (Best Looking Preset, DX9), Overwatch (Medium Presets, DX11), Rocket League (High Presets, DX9), World of Warships (High Presets, DX9). Radeon™ RX 550 (2GB) mencetak skor 96.5, 84.2, 98.0, 81.5 dan 71.2 secara berurutan. Radeon™ R7 250 mencetak skor 59.0, 46.4, 44.4, 56.1 dan 43.3 secara berurutan. Intel HD 530 IGP mencetak skor 23.8, 23, 18.4, 18.5 dan 24.7 secara berurutan. Semua hasil skor pengujian merupakan hasil rata-rata FPS dari 3 kali pengujian dengan menggunakan pengaturan yang sama. Performa bisa berbeda dengan penggunaan driver terbaru.
2. Pengujian dilakukan oleh AMD Performance Labs pada 14 Maret 2017 menggunakan Intel Core i7 6700K (@4.0GHz), 1x4GB DDR4-2666 MHz memory, AMD web driver 17.1.1, Intel Display Driver 20.19.15.4539 dan Windows 10 (64bit). Konfigurasi PC dengan perangkat dari produsen berbeda mungkin menyebabkan perbedaan hasil pengujian. Ketika menggunakan Adobe Photoshop (2017) untuk editing gambar 4K (300 dpi) dengan melakukan rotasi 180 derajat, crystalized dengan factor 10, di blurred menggunakan Gaussian Blur tool dengan factor 1 pix, dipertajam menggunakan Smart Sharpen tool dan dirotasi kembali 180 derajat. Software membutuhkan waktu render 87 detik (tanpa memakai GPU acceleration). Radeon™ RX 550, Radeon™ R7 250, Intel HD 530 IGP merender gambar dalam 18.7, 23.7, dan 39.6 detik secara berurutan menggunakan OpenCL acceleration yang diaktifkan. Semua hasil waktu merupakan rata-rata dari tiga kali pengujian. Performa bisa berbeda dengan penggunaan driver terbaru.
3. Pengujian dilakukan oleh AMD Performance Labs pada 14 Maret 2017 menggunakan Intel Core i7 6700K (@4.0GHz), 1x4GB DDR4-2666 MHz memory, AMD web driver 17.1.1, Intel Display Driver 20.19.15.4590 dan Windows 10 (64bit). Konfigurasi PC dengan perangkat dari produsen berbeda mungkin menyebabkan perbedaan hasil pengujian. Ketika menggunakan Adobe Premier Pro (2017) klip video mp4 1080p 30 detik di flipped secara vertikal, menerapkan lens distortion, dan di blurred menggunakan Gaussian Blur tool dengan factor 1 pix. Software membutuhkan waktu render 202.2 detik (tanpa memakai GPU acceleration). Radeon™ RX 550 (2GB), Radeon™ R7 250 dan Intel HD 530 IGP mampu merender klip dalam 10.4, 15.9, dan 52.4 detik secara berurutan menggunakan OpenCL acceleration yang diaktifkan. Semua hasil waktu merupakan rata-rata dari tiga kali pengujian. Performa bisa berbeda dengan penggunaan driver terbaru

Cara instal windows 7 paling mudah

 

Langkah-langkah instal windows 7

1. Pertama kita perlu merubah pengaturan Boot Priority pada menu BIOS. Untuk masuk menu BIOS tekan tombol “Del” saat komputer dihidupkan. untuk beberapa tipe laptop caranya berbeda-beda, ada yang dengan menekan tombol F1, F2, F10 ataupun ESC. Perhatikan informasi di bagian bawah layar saat menghidupkan laptop.
   Contoh dibawah ini cara masuk menu BIOS di laptop Acer yaitu dengan menekan tombol F2.
   
2. Selanjutnya ubah pengaturan pada tab boot, jika menggunakan CD/DVD maka arahkan boot pertama menjadi CD-ROM Drive. Jika menggunakan USB Bootable windows maka rubah boot pertama menjadi Removable Devices.
   *Tampilan menu BIOS pun berbeda-beda tergantung merk
3. Simpan perubahan dengan menekan F10 pada keyboard, lalu pilih yes dan tekan Enter.
   Tips: Ada cara lebih mudah merubah Boot Priority tanpa harus masuk menu BIOS, perhatikan informasi dibagian paling bawah saat menghidupkan laptop. Jika terdapat pilihan tombol untuk masuk Boot Device, tekan tombol tersebut.
   Akan tampil beberapa boot option, kalian bisa langsung memilih CD/DVD-ROM atau Removable devices.
4. Selanjutnya komputer akan mulai Booting melalui media yang kalian pilih. Jika file instalasi windows 7 terbaca oleh sistem maka akan tampil seperti gambar di bawah ini.
   Segera tekan tombol apapun pada keyboard, kalian diberi waktu 5 detik. Jika terlambat proses install windows 7 tidak akan berjalan, dan kalian harus restart laptop untuk mengulang proses booting.
   
5. Windows akan memuat file yang dibutuhan, tunggu prosesnya sampai selesai
6. Pilih versi windows yang ingin di install, pada gambar dibawah ini hanya terdapat satu pilihan. Namun jika kalian menggunakan installer windows All in One, maka terdapat banyak pilihan seperti Home, Basic, Professional dan juga Ultimate.
7. Pada pemilihan bahasa biarkan default, kita masih bisa merubahnya nanti setelah proses install windows 7 selesai.
8. Klik Install now untuk memulai proses instalasi windows 7.
9. Akan tampil persyaratan lisensi dari Microsoft, kalian tidak perlu membacanya, terlalu panjang saya pun tidak mengerti isinya, hehe,, Cukup aktifkan kotak I accept the license terms dan klik Next
10. Pada bagian ini pilih Custom (advanced) karena disini kita akan menginstall windows 7 seperti baru (Clean install) dan menghapus semua file sistem yang lama
11. Langkah selanjutnya kita bisa mengatur partisi harddisk, bagi yang sudah mempartisi harddisk silahkan lanjut ke langkah 14. Untuk yang pertama kali menginstall windows 7 di harddisk baru, buat partisi dengan mengklik tombol New
    
12. Atur Size sesuai keinginan, saran saya buat minimal 2 partisi pada harddisk. Satu untuk menyimpan file sistem operasi dan satu lagi untuk menyimpan data pribadi.
13. Saat membuat partisi yang pertama, windows akan otomatis membuat sebuah partisi sistem files atau biasa disebut System Reserved. Klik Ok saja.
14. Bagi yang sudah pernah menginstal windows sebelumnya, silahkan lakukan format pada partition 2 untuk membersihkan file sistem operasi windows yang lama.
15. Pilih Partition 2 untuk menyimpan file sistem operasi windows dan klik Next
16. Proses install windows 7 akan mulai berjalan, tinggal tunggu saja sampai semua urutan prosesnya menjadi ceklis warna hijau
17. Pada tahap ini komputer akan merestart otomatis beberapa kali, jangan menekan tombol apapun pada keyboard saat restart. Ini akan menyebabkan proses instalasi windows 7 mengulang dari awal.
    PENTING: jangan tekan tombol apapun pada keyboard saat restart otomatis.
18. Setelah restart, proses instalasi windows 7 akan dilanjutkan dengan mengupdate registry settings
19. Jika semua prosesnya sudah selesai, dilanjutkan dengan pengaturan dasar windows. Yang pertama yaitu memberi nama komputer
20. Selanjutnya membuat password, berguna untuk mengamankan komputer agar tidak bisa digunakan orang lain. Jika tidak ingin menggunakan password cukup kosongkan semua kolomnya.
21. Masukkan Product Key jika ada, kalau tidak ada hilangkan ceklis pada Automatically activate windows when I’m Online dan klik next. Atau bisa juga dengan klik tombol Skip
22. Pilih Use recommended settings, kita masih bisa merubah setting windows update nanti setelah selesai install windows 7.
23. Rubah Time Zone menjadi (UTC+07:00) Bangkok, Hanoi, Jakarta untuk mendapatkan zona waktu Indonesia.
24. Selanjutnya menentukan tipe lokasi jaringan, pilih saja Public network
25. Pengaturan dasar selesai, windows akan menerapkan setting yang dibuat tadi.
26. Jika pada langkah 20 tadi kalian membuat password, maka akan tampil menu login windows. Isikan password yang dibuat tadi.
27. Selesai install windows 7 sudah berhasil

Sampai sini kalian sudah berhasil menginstal windows 7 di komputer atau laptop. Tapi belum sepenuhnya bisa digunakan, kalian perlu menginstal beberapa software dan driver pendukung lainnya.